Jari Telunjuk Lebih Pendek Dari Jari Manis, Menunjukkan Ketidaksetiaan

Sebuah penelitian baru-baru ini mengatakan bahwa tingkat kesetiaan seseorang dapat dikenali dengan ukuran jari tangan. Penelitian tersebut dilakukan terhadap fosil–fosil yang berusia ribuan tahun.

Ada empat fosil yang diteliti, yaitu fosil Homo neanderthalensis (berusia 28 ribu tahun­), fosil Ardipithecus ramidus (hidup 4,4 juta tahun lalu), fosil Australopithecus afarensis (hidup 3-4 juta tahun lalu), dan fosil Homo sapiens (hidup sejak 90 ribu tahun lalu).

Peneliti tersebut adalah seorang dokter ahli sejarah dari Liverpool University, Emma Nelson. Dia meneliti hal itu dengan membandingkan keempat fosil dari spesies manusia purba, sebagaimana publikasi Harian Jurnal Royal Society.

Faktor-faktor yang menunjukkan tingkat kesetiaan terhadap pasangan didasarkan pada teori tentang perbandingan panjang jari telunjuk dan jari manis. Dikatakan bahwa jari telunjuk yang lebih pendek disebut rasio rendah dan jari telunjuk yang lebih panjang disebut rasio tinggi.

Berikut ini penjabaran spesies dari ke empat fosil manusia purba:

Fosil Homo Neanderthalensis, memiliki panjang jari paling rendah. Hal ini menunjukkan kecenderungan poligami atau suka berganti-ganti pasangan.

Fosil Ardipithecus ramidus, kurang begitu dominan dibandingkan pada Homo Neanderthalensis. Kedua spesies ini berpeluang menghasilkan variasi genetik yang lebih besar karena bebas memilih dan berganti-ganti pasangan.

Fosil Australopithecus afarensis, merupakan satu-satunya spesies manusia purba yang memiliki panjang jari dengan rasio tinggi sebagai ciri spesies monogami. Di antara keempat spesies yang diamati, spesies ini dinilai paling mirip dengan manusia modern dalam hal rasio jari dan pola pemilihan pasangan.

Fosil Homo sapiens, manusia modern adalah manusia yang hidup sampai sekarang yang mendiami hampir seluruh muka bumi, dengan pemikiran yang modern.

Jadi kesimpulan yang dapat ditarik adalah kecenderungan poligami atau suka berganti pasangan sama artinya dengan spesies Homo Neanderthalensis yang jari telunjuknya lebih pendek dari jari manis (Rasio Rendah).