Manfaat Sayur Berdasarkan Warnanya

erabaru.net, Kamis, 1 Agustus 2013 – Ilmu pengobatan Tiongkok kuno memiliki konsep sumber asal makanan dan obat adalah sama. Ilmu ini juga beranggapan bahwa warna makanan yang berbeda memiliki manfaat yang berbeda terhadap organ dalam tubuh. Warna hijau, merah, kuning, putih, dan hitam berturut-turut sepadan dengan organ hati, jantung, limpa, paru, dan ginjal, serta memengaruhi aktivitas masing-masing organ dalam tersebut.

Warna Merah Bermanfaat untuk Jantung

Warna merah dalam ilmu kesehatan Tiongkok dikategorikan bersifat api. Api yang bersifat panas dapat merangsang organ dalam. Api sepadan dengan organ jantung. Ini berarti energi jantung dapat meningkatkan aktivitas sel-sel tubuh manusia. Mengonsumsi makanan berwarna merah dapat mencegah terserang Flu, memiliki khasiat menambah produksi darah dan memperkuat energi tubuh, sehingga cocok untuk mengatasi kondisi tubuh yang lemah, kurang darah, jantung berdebar, serta anggota tubuh dingin.

Makanan atau obat alami yang berwarna merah dan bersifat hangat antara lain wortel, tomat, leci, red jujubes (angco), dan lain sebagainya. Sedangkan kacang merah, krokot, dan semangka bersifat agak dingin. Namun hampir semuanya mengandung banyak zat besi (Fe) yang dapat menambah darah dan bermanfaat bagi kesehatan.

Warna Hijau Memelihara Hati

Pengobatan tradisional Tiongkok menganggap warna hijau berpadanan dengan hati yang mempunyai sifat seperti kayu. Oleh sebab itu makanan yang berwarna hijau tergolong elemen kayu yang bermanfaat bagi hati serta metabolisme. Hati berfungsi menghilangkan lelah, menerangkan mata, meningkatkan daya imunisasi, juga dapat menambah darah.

Makanan yang berwarna hijau antara lain kacang Hijau, ketimun, kembang kol hijau, kacang polong (Edamame), seledri, sayur pocai (Horenso), Rebung, Jambu Biji, Ganggang Laut dan lain-lain. Kesemua makanan ini bermanfaat bagi hati, empedu, dan mata.

Warna Hitam Bermanfaat untuk Ginjal

Makanan yang berwarna hitam berpadanan dengan air, dapat memperkuat energi ginjal, anti penuaan, bermanfaat bagi sistem reproduksi dan ekskresi. Sayuran berwarna hitam antara lain, gandum hitam, jamur kuping merah, jamur merang, rumput laut nori, kacang hitam, wijen hitam, lengkeng kering, anggur ungu.

Warna Putih Bermanfaat untuk Paru

Banyak mengonsumsi makanan berwarna putih bermanfaat bagi Paru. Bagi orang yang lemah pencernaannya, namun mudah gemuk, berkulit kurang sehat, perlu mengonsumsi lebih banyak makanan berwarna putih. Beberapa jenis makanan berwarna putih antara lain lobak putih, sayur putih, daun gingseng, kembang kol putih, jamur kuping putih, tebu, buah pir, dan beberapa jenis tanaman herbal seperti kacang almond, ubi Dioscorea, wijen putih, poeny putih dan lain-lain.

Warna Kuning Memelihara Pencernaan

Warna kuning sepadan dengan organ pencernaan limpa. Dia dapat memperkuat energi limpa serta dapat mendorong dan melaraskan pencernaan. Makanan berwarna kuning antara lain ketela kuning, labu kuning, kacang kedele dan lain-lain. Jenis makanan ini dapat memelihara kesehatan limpa, menjaga agar fungsi limpa dapat berjalan dengan baik. Dengan kata lain, makanan yang masuk dapat dicerna manjadi nutrisi, serta meneruskan zat nutrisi tersebut ke seluruh tubuh dan mengangkut sampah tubuh untuk dibuang keluar.

Tubuh manusia yang sehat dapat dilihat dari fungsi limpanya, karena sumber energi untuk mendorong sirkulasi darah dan zat-zat nutrisi ke seluruh tubuh dan organ dalam tergantung suplai Limpa. Maka dapat dikatakan “Dasar pokok kesehatan tubuh setelah lahir tergantung pada fungsi organ Limpa-Lambung”. (The Epoch Times/tys)